Dalam artikel ini, kita akan membahas tips lengkap bagaimana cara memilih game yang tepat untuk pemula. Mulai dari menentukan platform, mengenal genre, mempertimbangkan budget, sampai tips kecil agar pengalaman bermain jadi lebih menyenangkan.
Mengapa Pemula Sering Kesulitan Memilih Game?
Jika diperhatikan, banyak pemula merasa bingung karena dunia game memang luas sekali. Ada ribuan judul game yang bisa dimainkan dengan berbagai variasi. Beberapa faktor utama yang membuat pemula bingung antara lain:
-
Terlalu banyak pilihan. Setiap bulan selalu muncul game baru.
-
Perbedaan platform. Game untuk HP tidak selalu tersedia di PC atau konsol.
-
Kerumitan mekanisme. Beberapa game punya sistem yang sulit dipahami tanpa pengalaman sebelumnya.
-
Tren yang cepat berubah. Game populer sekarang bisa saja sepi pemain dalam hitungan bulan.
Maka dari itu, penting bagi pemula untuk memulai dengan pendekatan yang sederhana: fokus pada kesenangan, bukan sekadar ikut tren.
Tentukan Platform yang Tepat
Langkah pertama adalah memutuskan di mana kamu ingin bermain. Ada tiga pilihan utama: mobile, PC, dan konsol.
-
Mobile (HP/Tablet).Cocok untuk pemula karena praktis, tidak butuh perangkat tambahan, dan banyak game gratis. Contohnya: Mobile Legends, Free Fire, atau Candy Crush.
-
PC (Laptop/Komputer).Biasanya menawarkan grafis lebih bagus dan kontrol yang fleksibel. Namun, butuh perangkat dengan spesifikasi cukup. Contoh game populer: Minecraft, Valorant, The Sims.
-
Konsol (PlayStation, Xbox, Nintendo).Didesain khusus untuk gaming sehingga lebih stabil. Cocok untuk yang ingin bermain dengan pengalaman “serius” menggunakan controller. Contohnya: FIFA, Zelda, atau Mario.
Tipsnya: sesuaikan dengan perangkat yang sudah kamu punya. Jangan terburu-buru membeli perangkat mahal jika belum yakin akan sering bermain.
Pilih Genre Sesuai Minat
Genre adalah “kategori” dalam dunia game. Dengan memahami genre, kamu akan lebih mudah menemukan game yang sesuai dengan selera. Beberapa genre populer antara lain:
-
Action & Battle. Cocok untuk yang suka tantangan cepat dan adrenalin tinggi. Misalnya PUBG, Call of Duty, atau Tekken.
-
Adventure & Exploration. Lebih fokus pada cerita dan petualangan, cocok bagi yang ingin menjelajahi dunia virtual. Contoh: Genshin Impact, Zelda.
-
Simulation. Menyimulasikan kehidupan nyata atau kegiatan tertentu. Cocok untuk pemain yang suka santai. Contoh: The Sims, Stardew Valley.
-
Puzzle & Casual. Ringan dan bisa dimainkan kapan saja. Cocok bagi pemula yang tidak ingin pusing. Contoh: Candy Crush, Among Us.
-
Role-Playing Game (RPG). Pemain akan berperan sebagai karakter dengan perkembangan cerita panjang. Contoh: Final Fantasy, Pokemon.
Tipsnya: cobalah genre yang ringan dulu. Jika merasa cocok, baru eksplorasi genre yang lebih kompleks.
Perhatikan Tingkat Kesulitan
Tidak semua game cocok untuk pemula. Beberapa memang didesain rumit dengan sistem skill, item, dan strategi mendalam. Karena itu, pilih game yang punya:
-
Tutorial jelas. Membimbing pemula dari awal.
-
Kontrol sederhana. Tidak banyak tombol atau kombinasi rumit.
-
Mode latihan. Memberi kesempatan belajar tanpa tekanan.
Game seperti Stardew Valley atau Minecraft (mode creative) sering direkomendasikan karena memberi kebebasan tanpa membuat pemain frustrasi.
Sesuaikan dengan Waktu yang Dimiliki
Ada game yang bisa dimainkan singkat dalam 5–10 menit, ada juga yang membutuhkan waktu berjam-jam.
-
Game singkat: cocok untuk orang sibuk atau ingin hiburan cepat. Contoh: Subway Surfers, Clash Royale.
-
Game panjang: cocok jika punya waktu luang banyak. Misalnya RPG open-world seperti Skyrim atau The Witcher.
Jika kamu pemula, mulai dari game yang fleksibel waktu agar tidak cepat bosan.
Pertimbangkan Budget
Banyak orang mengira semua game itu mahal, padahal ada banyak pilihan gratis berkualitas.
-
Free-to-play (gratis). Banyak tersedia di Google Play Store atau Steam. Namun biasanya ada sistem pembelian dalam aplikasi (in-app purchase).
-
Premium (berbayar). Biasanya menawarkan pengalaman lebih lengkap tanpa iklan.
-
Subscription (berlangganan). Layanan seperti Xbox Game Pass atau PlayStation Plus memungkinkan kamu memainkan banyak game dengan biaya bulanan.
Tipsnya: mulai dari yang gratis. Jika sudah tahu genre yang disukai, baru coba game premium.
Cari Rekomendasi & Review
Sebelum mengunduh atau membeli game, ada baiknya mencari informasi dari:
-
YouTube gameplay. Melihat langsung bagaimana permainannya.
-
Forum gamer. Banyak komunitas di Reddit, Kaskus, atau Discord yang memberi saran.
-
Review aplikasi. Baca ulasan di Play Store atau App Store untuk tahu kelebihan dan kekurangannya.
Hal ini bisa mencegah rasa menyesal setelah mengunduh game yang ternyata tidak sesuai ekspektasi.
Bermain dengan Teman
Untuk pemula, bermain game bersama teman bisa membuat pengalaman lebih menyenangkan. Selain bisa belajar lebih cepat, bermain bersama juga menambah motivasi agar tidak cepat bosan.
Contoh game yang seru dimainkan bersama teman:
-
Mobile: Among Us, Mobile Legends.
-
PC: Minecraft, Valorant.
-
Konsol: FIFA, Mario Kart.
Jangan Ikut-ikutan Tren Semata
Memang menyenangkan ikut tren, tapi tidak semua game populer cocok untuk semua orang. Jika kamu merasa tertekan karena harus selalu menang atau mengikuti gaya bermain orang lain, maka game itu bisa jadi malah menambah stres.
Lebih baik pilih game yang sesuai selera pribadi, walaupun tidak terlalu populer.
Utamakan Kesenangan
Inti dari bermain game adalah hiburan. Tidak ada kewajiban untuk jago atau selalu menang. Jika kamu merasa senang, berarti game itu sudah tepat.
Banyak pemula merasa rendah diri karena kalah terus. Padahal, semua gamer berawal dari pemula. Yang terpenting adalah menikmati proses belajar.
Tips Tambahan untuk Pemula
-
Gunakan waktu bermain dengan bijak, jangan sampai lupa istirahat.
-
Jangan ragu mencoba berbagai jenis game.
-
Jangan langsung mengeluarkan uang besar sebelum tahu game yang benar-benar disukai.
-
Ikuti komunitas gamer untuk mendapatkan motivasi dan tips baru.
Kesimpulan
Memilih game yang tepat untuk pemula tidak harus sulit. Kuncinya adalah menyesuaikan dengan perangkat yang dimiliki, minat pribadi, waktu luang, dan budget. Jangan takut mencoba berbagai genre, dan yang paling penting: utamakan kesenangan.
Game seharusnya menjadi sarana hiburan yang menenangkan, bukan membuat stres. Jadi, pilihlah game yang membuatmu bahagia, meski sederhana sekalipun. Dari sana, perjalananmu di dunia game akan terasa lebih seru dan penuh pengalaman baru.